DECEMBER 9, 2022
International

Warga Israel Gelar Aksi Protes Serentak Menuntut Benjamin Netanyahu Mundur

image
Warga Israel Gelar Aksi Protes Serentak Menuntut Benjamin Netanyahu Mundur. (ANTARA)

POLITIKABC.COM - Pada Sabtu, 21 Desember 2024, warga Israel menggelar aksi protes besar-besaran di berbagai kota, menuntut agar Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan pemerintahannya mundur dari jabatan. 

Para demonstran menuding pemerintahan Netanyahu sebagai penghambat tercapainya gencatan senjata dan kesepakatan pertukaran tahanan dengan Gaza. 

Ratusan ribu orang bergabung dalam aksi ini, mengkritik kebijakan Netanyahu dan menyerukan pengunduran dirinya. 

Baca Juga: Warga Sipil Lebanon di Kota Saida dan Sarafand Bantah Klaim Israel yang Menyasar Hizbullah

Mereka juga mendesak diadakannya pemilu dini, menyebut kabinet saat ini sebagai "pemerintahan paling ekstrem dalam sejarah Israel."

Protes terjadi di Tel Aviv, Haifa, Beersheba, Yerusalem Barat, dan berbagai wilayah lainnya. 

Aksi utama berlangsung di dekat Kementerian Pertahanan di Tel Aviv, di mana massa membawa spanduk, poster, dan plakat yang berisi kecaman terhadap Netanyahu dan para menteri kabinetnya.

Baca Juga: Serangan Israel Melukai Lima Pasukan Perdamaian UNIFIL di Lebanon

Dalam orasinya di Jalan Kaplan, dekat lokasi aksi utama, pemimpin oposisi sekaligus mantan Perdana Menteri Yair Lapid berjanji akan menggulingkan pemerintahan saat ini melalui pemilu. 

Lapid menegaskan bahwa pihaknya tidak akan bernegosiasi dengan pemerintahan Netanyahu dan akan terus berjuang tanpa mundur.

"Kami akan menang. Bibi (Netanyahu) sebenarnya tidak semakin kuat. Rakyat tidak mendukung mereka. Tidak ada pemilu karena mereka takut akan hasil pemilu karena mereka tahu kebenarannya," ujarnya.

Baca Juga: Paus Fransiskus Mengecam Arogansi Israel di Gaza yang Mengabaikan Perundingan Damai

Dugaan sabotase negosiasi

Halaman:
1
2
Sumber: Antara

Berita Terkait