DECEMBER 9, 2022
Nusantara

Mengunjungi PLTD Apung yang Bertahan dari Amukan Bencana Tsunami di Aceh

image
Para pengunjung saat belajar edukasi dan mitigasi tsunami di museum PLTD Apung, Banda Aceh, Sabtu. (ANTARA/FAJAR SATRIYO)

Para pengunjung nantinya akan dipatok tarif sebesar tiga ribu Rupiah per orang sementara untuk anak-anak tidak dikenakan biaya.

"Jadi untuk PLTD Apung sendiri itu mulai diberlakukan elektronik tiket, tujuan itu adalah untuk menambah PAD Kota Banda Aceh. Tapi untuk pelayanan kita tetap melakukan, melaksanakan pelayanan, memberikan pelayanan kepada wisatawan dengan semaksimal mungkin. Pelayanan di dalam museum juga kami tingkatkan terus, revitalisasinya juga terus kami tingkatkan termasuk informasi -informasi mengenai storytelling tentang PLTD Apung," ujar Iin Muhaira.

Dengan berlangsungnya PON Aceh-Sumut 2024 juga menjadi momentum untuk mempromosikan sejumlah wisata edukasi wisatawan bersejarah di Aceh. Salah satunya wasit cabang rugby, Nike Taime yang membagikan pengalamannya tertarik untuk mengunjungi museum PLTD Apung karena diberi tahu oleh salah satu pengemudi ojek online mengenai sejarah dari kapal yang terseret hingga jantung kota.

Baca Juga: Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono: Gempa Besar di Tunjaman Nankai Tak Ada Kaitan dengan Zona Megathrust

"Jadi tempat wisata keren-keren sekali semuanya ini juga masukkan buat warga sekitar kan memasukkan bisa jadi wisata yang sangat menarik buat saya buat yang pasti akan berkunjung di sini," kata Nike Taime.***

Halaman:
1
2
3
Sumber: Antara

Berita Terkait