6 Perjalanan Kereta Api Dibatalkan akibat Banjir di Grobogan, Ini Daftar yang Tertunda dan Alternatifnya
- Penulis : Ulil
- Rabu, 22 Januari 2025 07:46 WIB
POLITIKABC.COM – PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengumumkan bahwa enam perjalanan kereta api harus dibatalkan akibat banjir di Km 32+5/7, yang terletak di antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
“Hingga Selasa 21 Januari 2025 pukul 22.20 WIB, enam perjalanan KA dibatalkan karena luapan air yang membanjiri area tersebut,” ujar Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam pernyataannya di Jakarta pada Selasa 21 Januari malam.
Enam perjalanan kereta yang dibatalkan mencakup:
- KA Kedung Sepur (KA 545) rute Ngrombo – Semarang Poncol,
- KA Kedung Sepur (KA 546) rute Semarang Poncol – Ngrombo,
- KA Ambarawa (KA 230) rute Semarang Poncol – Surabaya Pasar Turi,
- KA Ambarawa (KA 229) rute Surabaya Pasar Turi – Semarang Poncol,
- KA Kedung Sepur (KA 548A) rute Semarang Poncol – Ngrombo,
- KA Kedung Sepur (KA 547) rute Semarang Poncol – Ngrombo.
Selain pembatalan, beberapa kereta juga mengalami keterlambatan rata-rata hingga dua jam karena harus memutar jalur melalui Stasiun Gambringan, Gundih, dan Brumbung.
Kereta yang terlambat antara lain:
Baca Juga: Banjir Bandang di Sumberjambe Jember, Tiga Desa Terdampak dan Akses Jalan Tertimbun Lumpur
- KA Blora Jaya, KA Ambarawa, KA Parcel Utara, KA Argo Bromo Anggrek,
- KA Sembrani, KA Blambangan Ekspres, KA Jayabaya, KA Dharmawangsa Ekspres,
- KA Airlangga, KA Gumarang, KA Kertajaya, KA Harina, dan KA Pandalungan.
KAI meminta maaf kepada para penumpang atas gangguan ini. Pelanggan yang terdampak pembatalan perjalanan dapat mengajukan pembatalan tiket di stasiun, dan biaya tiket akan dikembalikan 100%, kecuali biaya pemesanan.
Sebagai langkah darurat, KAI telah mengalihkan beberapa perjalanan kereta api ke jalur alternatif. Misalnya:
- KA Ambarawa memutar melalui Gresik, Gundih, dan Babat.
- KA Sembrani dan KA Argo Bromo Anggrek memutar via Bojonegoro, Semarang, dan Babat.
- KA Parcel Utara juga memutar melewati jalur alternatif yang sama.
Baca Juga: Rumput Gajah dan Pendangkalan Sungai Diduga Jadi Pemicu Banjir Bandang di Situbondo
Banjir setinggi 20 cm di Km 32+5/7 memaksa jalur tersebut ditutup sejak pukul 04.44 WIB untuk memastikan keselamatan perjalanan kereta api.