DECEMBER 9, 2022
Nusantara

Oknum Militer Dilaporkan Terlibat Pembunuhan Wartawan Rico Sempurna Pasaribu, POM TNI AD Diminta Investigasi

image
Anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin meminta Polisi Militer TNI AD melakukan investigasi terhadap laporan keterlibatan oknum TNI AD dalam kasus pembunuhan wartawan Rico Sempurna Pasaribu (Antara)

POLITIKABC.COM -  Anggota Komisi I DPR TB Hasanuddin meminta
Polisi Militer TNI Angkatan Darat (POM TNI AD) melakukan investigasi terhadap laporan keterlibatan oknum TNI AD dalam kasus pembunuhan wartawan Rico Sempurna Pasaribu di Karo, Sumatera Utara.

TB Hasanuddin mengatakan, oknum tersebut kini sudah dilaporkan ke POM TNI AD.

Untuk itu, atas informasi tersebut pihaknya mendesak agar POM TNI AD melakukan investigasi penyelidikan dan penyidikan. 

Baca Juga: Dua Ditangkap, Polisi Buru Pelaku Lain Pembakar Rumah Wartawan Tribrata TV Sampurna Pasaribu

"Walaupun baru indikasi, kan sudah dilaporkan ke POM TNI, maka POM TNI kami minta untuk aktif melakukan investigasi," kata TB Hasanuddin dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin 15 Juli 2024. 

Ia juga meminta POM TNI AD proaktif dalam mengusut pelaporan yang dibuat oleh anak korban.

"Kalau terbukti ada anggota TNI yang melakukan kejahatan tersebut, maka segera adili di pengadilan secara terbuka," ucapnya.

Baca Juga: Tersangka Baru Diringkus, Polda Sumatra Utara Rilis Kronologi Terbaru Pembakaran Rumah Wartawan Rico Sempurna Pasaribu

Berkaca pada kasus tersebut, Komisi I DPR pun meminta peran serta masyarakat untuk membantu melakukan pengawasan terhadap personel TNI.

"DPR berharap masyarakat membantu pengawasan kepada seluruh prajurit TNI di lapangan, dan jangan ragu melaporkan ke aparat setempat kalau ada hal-hal yang dirasa merugikan masyarakat," ujar dia.

Sebelumnya, Jumat 12 Juli, Keluarga Rico Sempurna Pasaribu, wartawan yang tewas karena dibunuh dalam insiden rumah terbakar di Karo, melaporkan seorang anggota TNI AD yakni Koptu HB dari Batalyon Infantri Simbisa 125 Kabanjahe ke Pusat Polisi Militer TNI AD (Puspomad) di Gambir, Jakarta Pusat.

Baca Juga: Pelaku Pembakaran Rumah Wartawan Rico Sempurna Pasaribu Memperoleh Imbalan Rp1 Juta, Polisi Lakukan Cek Psikologis 

HB dilaporkan ke Puspomad lantaran diduga menjadi salah satu dalang dari terbunuhnya Rico bersama keluarganya.

Menurut kuasa hukum keluarga Rico, Irfan Saputra, HB beberapa kali diberitakan oleh Rico lantaran diduga terlibat dalam aktivitas judi di lingkungan TNI.

Berita itu pun meluas hingga membuat HB meminta pihak media tempat Rico bekerja untuk menurunkan berita tersebut.

Diketahui, peristiwa kebakaran tersebut mengakibatkan jatuhnya empat korban jiwa, yakni Rico Sempurna Pasaribu, Efprida Boru Ginting (istri), Sudiinveseti Pasaribu (anak), dan Lowi Situngkir (cucu) pada Kamis 27 Juli, dini hari.***

Sumber: Antara

Berita Terkait