Friday, Apr 11, 2025
Humaniora

Sekjen SATUPENA Satrio Arismunandar: Kreativitas dan Orisinalitas Jadi Tantangan Menciptakan Lagu dengan AI

image
Sekjen SATUPENA Satrio Arismunandar. (Politikabc.com/kiriman)

POLITIKABC.COM –  Penggunaan AI (artificial intelligence) dalam menciptakan lagu menghadapi sejumlah tantangan, di antaranya masalah kreativitas dan orisinalitas. 

Hal itu dikatakan Sekjen SATUPENA dan jurnalis senior, Satrio Arismunandar.

Satrio Arismunandar menanggapi tema diskusi Menulis Lagu dengan Bantuan AI. Diskusi daring di Jakarta, Kamis malam, 5 Desember 2024 itu diadakan oleh Kreator Era AI berkolaborasi dengan Perkumpulan Penulis Indonesia SATUPENA, yang diketuai penulis senior Denny JA. 

Baca Juga: SATUPENA Peroleh Rekor MURI untuk Buku “Suara Penulis Soal Pemilu dan Demokrasi 2024”

Diskusi Menulis Lagu dengan Bantuan AI yang dikomentari Satrio Arismunandar itu menghadirkan narasumber musisi dan arranger Monanta Galesha. 

Diskusi itu dipandu oleh Elza Peldi Taher dan Mila Muzakkar.

Satrio mengungkapkan, AI sering kali mengandalkan pola data dari karya sebelumnya, sehingga dalam penciptaan lagu hasilnya cenderung repetitif dan kurang inovatif dibandingkan kreativitas manusia.

Baca Juga: Sekjen SATUPENA Satrio Arismunandar: Bagi Jurnalis, AI Hasilkan Informasi dengan Cepat, Tetapi Tak Selalu Akurat

Selain itu, kata Satrio, ada isu hak cipta dan etika. 

“AI dapat menghasilkan lagu yang mirip dengan karya yang sudah ada, sehingga memunculkan masalah hukum terkait plagiarisme,” ujarnya.

“Ditambah lagi, musik sering kali melibatkan elemen emosional yang mendalam. Ini sesuatu yang sulit ditiru oleh AI karena keterbatasannya dalam memahami konteks emosional manusia,” tutur Satrio.

Baca Juga: Undang Suraiya Kamaruzzaman, SATUPENA Akan Menggelar Diskusi Pahlawan Perempuan Aceh dari Masa ke Masa 

Tantangan lain adalah ketergantungan pada data. 

Halaman:
1
2

Berita Terkait