BMKG Sampaikan Peringatan Dini Potensi Gelombang Laut hingga 2,5 Meter di Perairan Bali
- Penulis : Ulil
- Jumat, 29 November 2024 06:43 WIB
POLITIKABC.COM - Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar menerbitkan peringatan dini gelombang laut diperkirakan hingga 2,5 meter di sejumlah perairan di Bali berlaku pada 29 November hingga 2 Desember 2024.
Berdasarkan pemantauan dan analisis BBMKG Denpasar, tinggi gelombang laut perairan Pulau Dewata diperkirakan hingga 2,5 meter berpeluang terjadi di Selat Bali bagian selatan, Selat Badung, Selat Lombok bagian selatan, dan Samudera Hindia selatan Bali.
Menurut BBMKG Denpasar, ketinggian gelombang laut itu berpotensi memiliki risiko terhadap keselamatan pelayaran yakni kapal nelayan, tongkang, dan feri.
Baca Juga: BMKG Prediksi Fenomena Supermoon Picu Banjir Rob di Sejumlah Wilayah di Indonesia pada 16 November
“Waspadai peningkatan kecepatan angin serta tinggi gelombang laut,” kata Kepala BBMKG Wilayah III Cahyo Nugroho di Denpasar, Bali, Jumat 29 November 2024.
Ada pun pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari barat laut-timur laut dengan kecepatan angin diperkirakan berkisar hingga 35 knot.
Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari tenggara-barat daya dengan kecepatan angin diperkirakan hingga 30 knot.
Baca Juga: BMKG Memprediksi Kondisi Cuaca Sebagian Besar Wilayah di Indonesia Hari Ini Diguyur Hujan
Menurut BMKG, kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter perlu diwaspadai pengguna perahu nelayan.
Kemudian, operator kapal tongkang dianjurkan waspada saat angin berkecepatan lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.
Sedangkan, operator kapal feri diminta mewaspadai kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter.
Baca Juga: Curah Hujan Meningkat, BMKG Ingatkan Potensi Banjir Lahar dari Gunung Lewotobi Laki-Laki
Selat Bali adalah jalur penyeberangan dari Bali menuju Jawa, kemudian Selat Badung adalah jalur penyeberangan lokal dari Kota Denpasar menuju Pulau Nusa Penida di Kabupaten Klungkung.