DECEMBER 9, 2022
Nusantara

Pemkab Agam Sumatra Barat Menetapkan Status Siaga Darurat Berkaitan Aktivitas Vulkanik Gunung Marapi

image
Ahli Utama BNPB Harmensyah bersama Kalaksa BPBD Agam Budi Perwira Negara. Pemda Agam menetapkan status siaga darurat kebencanaan Gunung Marapi hingga empat pekan ke depan. (ANTARA/Al Fatah).

POLITIKABC.COM - Pemerintah Kabupaten Agam Sumatra Barat menetapkan aktivitas vulkanik Gunung Marapi saat ini dengan status siaga darurat.

Penetapan status siaga darurat Gunung Marapi ini diputuskan setelah pemerintah melakukan rapat dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama instansi terkait dan relawan di Mes Pemda Agam, Belakang Balok Bukittinggi, pada Jumat 8 November 2024. 

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Agam Budi Perwira Negara menyebutkan, tiga posko darurat telah didirikan di Jorong Batang Salasiah Kecamatan Canduang, Jorong Limo Kampuang dan Kantor Camat Sungai Puar Kabupaten Agam.

Baca Juga: Update Korban Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, Sembilan Orang Meninggal, Satu Kritis dan Puluhan Luka Berat

Menurutnya BPBD telah memulai sosialisasi mitigasi bencana kepada masyarakat setempat.

"Status siaga darurat Marapi ditetapkan hari ini hingga empat pekan ke depan. Kami akan dirikan posko darurat," katanya di Bukittinggi, Jumat 8 November 2024. 

“Kita juga sudah mulai melaksanakan sosialisasi bertingkat dari tingkat nagari, kecamatan hingga pemerintah daerah,” sebutnya.

Baca Juga: Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi, Hembusan Abu Vulkanik Capai 5000 Meter dari Puncak

Langkah ini dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada warga tentang pentingnya kesiapan menghadapi kemungkinan bencana.

Sebagai langkah pencegahan, BPBD Agam telah memasang papan imbauan di beberapa titik rawan yang berisi informasi jalur evakuasi.

"Pada hari ini kita akan melakukan pemasangan imbauan-imbauan untuk langkah mitigasi dan jalur evakuasi yang dapat digunakan," jelasnya.

Baca Juga: Romo Martin, Saksi Dahsyatnya Letusan Gunung Lewotobi Laki-laki dan Bayang-bayang Kiamat

Terkait prosedur evakuasi, dia menegaskan bahwa BPBD akan terus mengikuti arahan dari PVMBG untuk menentukan waktu yang tepat dalam mengungsikan warga apabila situasi semakin genting.

Halaman:
1
2
3
Sumber: Antara

Berita Terkait