DECEMBER 9, 2022
Humaniora

Sekjen SATUPENA, Satrio Arismunandar Sebut Filologi Punya Arti Penting Bagi Penulis Memahami Evolusi Bahasa

image
Sekjen SATUPENA, Satrio Arismunandar. (Politikabc.com/kiriman)

POLITIKABC.COMFilologi sangat berharga bagi para penulis karena memfasilitasi pemahaman tentang perkembangan bahasa dan arti kata, sehingga penulis dapat menciptakan karya yang lebih tepat dan inovatif. Pernyataan ini disampaikan oleh Sekretaris Jenderal SATUPENA, Satrio Arismunandar.

Hal ini disampaikan Satrio Arismunandar merespons diskusi mengenai nilai naskah kuno. 

Diskusi daring tersebut berlangsung di Jakarta pada malam Kamis, 5 September 2024, dan diorganisir oleh Perkumpulan Penulis Indonesia SATUPENA yang dipimpin oleh penulis senior Denny JA.

Baca Juga: Sekjen SATUPENA Satrio Arismunandar: Sebagai IP Licensing Company Balai Pustaka Bisa Hidupkan Lagi Ratusan Cerita Rakyat

Dalam diskusi ini, Satrio Arismunandar mengomentari tema yang akan dibahas oleh narasumber Oman Fathurahman, seorang guru besar Filologi di Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta. Acara ini akan dipandu oleh Anick HT dan Amelia Fitriani.

Satrio Arismunandar mengungkapkan, Filologi juga membuka akses ke teks-teks kuno. “Penulis dapat mengakses dan mempelajari karya-karya klasik, memperkaya pengetahuan dan inspirasi,” ujar Satrio.

Selain itu, Filologi memberi keterampilan analisis teks. “Filologi mengasah kemampuan analitis penulis dalam menafsirkan dan memahami teks secara mendalam, yang berguna dalam pengembangan narasi dan karakter,” lanjutnya.

Baca Juga: Diskusi SATUPENA, Satrio Arismunandar: Orang yang Berumur Panjang Biasanya Memiliki Jaringan Sosial yang Kuat

Ditambahkan Satrio, melalui penelaahan pada naskah-naskah kuno, penulis dapat berkontribusi dalam melestarikan dan menghidupkan kembali warisan sastra lama melalui karya-karya baru.

Filologi adalah disiplin ilmu yang mempelajari bahasa, sastra, dan teks-teks tertulis, terutama yang berasal dari zaman kuno. Ini mencakup analisis bahasa dalam konteks sejarahnya, interpretasi manuskrip, dan pemahaman budaya yang melahirkan karya-karya tersebut.

Menurut Satrio, manfaat belajar Filologi adalah memungkinkan kita untuk memahami perkembangan bahasa dan budaya.

Baca Juga: Sekjen SATUPENA Satrio Arismunandar: Generalisasi Karakter Bangsa Tidak Selalu Cerminkan Individu

Mengambil contoh di Amerika Serikat, Satrio mengungkapkan, Filologi berperan penting dalam memahami perkembangan sastra di Amerika Serikat.

“Filologi membantu melacak bagaimana bahasa Inggris Amerika berkembang dari akar Eropa, mempengaruhi gaya dan tema dalam sastra,” tutur Satrio.

“Analisis filologis memungkinkan penulis dan akademisi memahami konteks budaya dan sejarah yang melahirkan karya sastra Amerika klasik,” ucapnya.

“Selain itu, Filologi membantu menjaga dan menerjemahkan karya sastra lama, memastikan bahwa warisan sastra Amerika dapat diakses oleh generasi berikutnya,” jelas Satrio.***

Sumber: SATUPENA

Berita Terkait