Wapres Ma'ruf Amin Kini Resmikan Panen Gede - Gedean di Tambak Udang Raksasa Kebumen
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Rabu, 28 Juni 2023 04:56 WIB
Pol - 27 Juni 2023 Wapres Ma'ruf Amin Kini Resmikan Panen Gede - Gedean di Tambak Udang Raksasa Kebumen Jakarta — Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menghadiri acara panen udang vannamei di Balai Budidaya Udang Berbasis Kawasan (BUBK) di Kebumen, Jawa Tengah hari ini, Senin (26/6). Menurutnya, tambak udang terbesar di Indonesia dapat meningkatkan ekspor udang Indonesia. “Mengucapkan Bismillahirahmanirahim, saya deklarasikan panen perdana udang vaname di Tambak Udang Berbasis Kawasan (BUBK) Kabupaten Kebumen,” ujarnya pada acara panen udang vannamei di Tambak BUBK Kebumen, dikutip dari YouTube KKP. Ma'ruf mengatakan india saat ini merupakan pengekspor udang terbesar ketiga di dunia, setelah Ekuador dan India. Namun pangsa pasar ekspor udang Indonesia masih minim. Ia mengungkapkan Indonesia memiliki peluang besar untuk meningkatkan pangsa pasar ekspor udang. Budidaya udang di BUBK diharapkan dapat meningkatkan ekspor legal menjadi $4,3 miliar pada tahun 2024. “Kita harus bisa mengoptimalkan pangsa pasar yang besar. Kita berharap target ekspor udang sebesar US$4,3 miliar bisa tercapai pada 2024,” ujarnya. [caption id="attachment_8066" align="aligncenter" width="700"] Potret Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menghadiri acara panen udang vannamei di Balai Budidaya Udang Berbasis Kawasan (BUBK) (TribunJateng)[/caption] Ma'ruf juga mengungkapkan bahwa Indonesia menghadapi beberapa tantangan dalam meningkatkan industri ekspor udangnya. Pertama, di sisi hilir, pemerintah menghadapi tantangan untuk mendirikan hatcheri berkualitas tinggi dan memproduksi benih berkualitas tinggi. Kemudian, lebih ke hulu, pemerintah juga harus membangun tambak berbasis kawasan untuk memperluas produksi udang. Tantangan di sisi hulu adalah pengolah udang dibutuhkan untuk menambah nilai tambah daya saing. Karena itu, pihaknya mendukung model BUBK menjadi pilot project industri udang dari hulu ke hilir. Ia berharap daerah lain bisa mencontoh BUBK Kebumen untuk mendongkrak industri ekspor udang Indonesia. Dalam konteks yang sama, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono mengatakan, tambak BUBK di Kebume melebihi masa budidaya 120 hari dan penaburan dilakukan setelah 9 Maret 2023 bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi). . Estimasi produksi BUBK Kebumen adalah 249 ton dari 56 cekungan. Produktivitas per hektar adalah 40-45 ton per hektar. “BuBK Tambak seluas 100 Ha telah diresmikan, pendistribusian benih dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 9 Maret 2023. Setelah sekitar 120 hari penanaman, akan ada panen besar dan perkiraan produksi. 249 ton dari 56 petak tambak, produktivitas 40-45 ton/ha,” jelasnya. Wapres Ma'ruf Amin Kini Resmikan Panen Gede - Gedean di Tambak Udang Raksasa Kebumen (Dyp, Dtk, Pol)