Pol - 05 Juni 2023 Dewas KPK Memeriksa Menteri ESDM Sehingga Firli soal Kebocoran Dari Sebuah Dokumen Rahasia Jakarta — Dewan Direksi (Dewas) KPK telah meminta keterangan dari beberapa pihak terkait pengaduan bocoran dokumen penyidikan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Alam (ESDM). Dewas memeriksa kepemimpinan KPK di ESDM. Anggota Dewas Syamsuddin Haris mengatakan, Menteri ESDM Arifin Tasrif dan Kementerian Mineral dan Batu Bara sedang menjabat. Dirjen Idris Sihite meminta penjelasan Dewas soal bocornya dokumen rahasia KPK. Namun, Firli Bahur juga dimintai penjelasan. “Pak Sihite (diperiksa minggu lalu). "Saya lupa tanggalnya," kata Syamsuddin kepada wartawan, Senin (5/6/2023). "Menteri kita juga menjelaskan, Menteri ESDM," imbuhnya. Baca Juga : Terkait penundaan Pilkada 2024: KY mengusut Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Partai-partai ini ditinjau minggu lalu. Namun Haris enggan membeberkan hasil penyelidikannya. Dewas saat ini sedang memeriksa rekaman pengawasan. "Ya kita punya itu. Tinggal kita diskusikan hasilnya. Mudah-mudahan minggu ini bisa selesai," ujarnya. [caption id="attachment_6322" align="aligncenter" width="670"] Potret Dewan Direksi (Dewas) KPK (JawaPos.com)[/caption] Ia juga belum mengetahui apakah akan ada sidang etik dalam kasus ini. Pasalnya, Dewas masih membahas temuan laporan tersebut pekan ini. "Kami masih belum tahu (apakah akan ke sidang etik). Karena dewan belum menanganinya, kami berencana akan membahas hasil investigasinya akhir pekan ini," katanya. Sebelumnya, Brigjen. Dewas berjanji dua laporan itu akan selesai pekan depan. "Mudah-mudahan minggu depan sudah selesai," kata anggota Dewan KPK Syamsuddin Haris saat dihubungi, Sabtu (3/6). Endar diketahui melapor ke KPK Dewas sekitar April 2023. Endar membuat dua pengumuman kepada Dewas. Baca Juga : Terkait penundaan Pilkada 2024: KY mengusut Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Dua pemberitaan itu berawal dari pemecatannya sebagai penyidik ​​KPK atas dugaan pembocoran dokumen penyidikan KPK. Dalam dua laporan, Presiden KPK Firli Bahuri menjadi korban.  Dewas KPK Memeriksa Menteri ESDM Sehingga Firli soal Kebocoran Dari Sebuah Dokumen Rahasia (Dyp, Dtk, Pol)