Misteri Penemuan Mayat Purnawirawan TNI di Dermaga Marunda, Kapuspen Jelaskan Hasil Rekaman CCTV
- Penulis : Ulil
- Rabu, 15 Januari 2025 09:09 WIB

POLITIKABC.COM - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayor Jenderal Hariyanto mengatakan pihaknya sedang menyelidiki penyebab kematian seorang purnawirawan TNI berinisial HO, yang jenazahnya ditemukan di Dermaga Marunda, Jakarta Utara pada 10 Januari 2025.
Hariyanto menjelaskan bahwa HO adalah purnawirawan berusia 75 tahun yang terakhir berpangkat Brigadir Jenderal (bintang satu). HO sudah lama mengabdi di TNI Angkatan Darat.
Terkait penemuan mayat HO di dermaga, Hariyanto menyebutkan pihaknya sudah mendapatkan beberapa informasi.
Salah satunya adalah rekaman CCTV yang menunjukkan mobil yang dikendarai oleh HO masuk ke kawasan dermaga pada Kamis dini hari, 9 Januari.
Baca Juga: Daftar Sejumlah Perwira Tinggi TNI yang Dimutasi hingga Memperoleh Promosi Jabatan
"Sementara penyebab kejadian masih dalam analisis lebih lanjut," kata Hariyanto saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa 14 Januari 2025.
"Korban tampak masuk ke dermaga pada Kamis dini hari, sementara penyebab kejadian masih dalam analisis lebih lanjut," jelas Hariyanto.
Sebelumnya, berdasarkan informasi yang dihimpun oleh ANTARA, pada Jumat, 10 Januari 2025, sekitar pukul 15.15 WIB, seorang nelayan melaporkan melihat mayat terapung di sekitar sero-sero nelayan di sebelah timur Marunda Center.
Baca Juga: Parmusi Sambut Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat Dudung Abdurachman Sebagai Calon Ketua UMUM PPP
Tim dari Markas Unit Patroli Marunda segera mengirimkan kapal dan anggota untuk mencari dan mengevakuasi jenazah tersebut ke laut.
Pada pukul 15.53 WIB, jenazah berhasil ditemukan di sekitar sero-sero Marunda Center dengan ciri-ciri seorang laki-laki yang mengenakan kaos bergaris, celana jeans hitam, dan sabuk hitam.
Pihak Polda Metro Jaya langsung turun tangan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary, menjelaskan bahwa mereka telah menelusuri rekaman CCTV dan menemukan mobil korban melaju di sepanjang pangkalan dermaga 07-08 hingga ujung dermaga sebelum akhirnya jatuh ke laut.