DECEMBER 9, 2022
News

Tiga Balita di Pulogadung, Jakarta Timur Tewas akibat Terkunci di Dalam Ruangan ketika Peristiwa Kebakaran

image
Petugas Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur memadamkan api yang membakar 13 unit rumah di Cipinang, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur. ANTARA/HO-Sudin Gulkarmat Jakarta Timur

POLITIKABC.COM - Polisi menyebutkan tiga balita tewas yakni Kanaya (4), Rafka (3,5) dan Asyifa (1,5) karena terkunci dalam ruangan saat kebakaran di Jalan Cipinang Baru RT 05/RW 18, Kelurahan Cipinang, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur. 

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, kejadian berawal dari saksi yang melihat api dari lantai dua, kemudian berusaha menyelamatkan tiga balita di dalam kamar, namun tidak sempat.

Kemudian saksi menghubungi saksi lain yakni ibu korban lantaran saat itu tengah di luar rumah sedang menjemput anaknya di SD daerah Cipinang.

Baca Juga: Pilu, Begini Kisah Istri yang Mendengar Suaminya Ditembak di Malaysia, Masih Punya Dua Anak Balita

"Saat itu ibu korban menjemput anaknya yang lain di SD Cipinang, kamar dikunci agar anak-anak ini tidak keluar karena takut terjatuh dari lantai dua dan rumah dalam keadaan kosong," katanya kepada wartawan di Jakarta, Jumat 20 September 2024. 

Polisi telah melakukan olah tempat kejadian peristiwa (TKP) dan tengah melakukan pemeriksaan laboratoris bekerjasama dengan Puslabfor Bareskrim Polri.

"Inilah yang akan dilakukan pendalaman oleh rekan-rekan Satreskrim Polres Jaktim dan Polsek Pulogadung untuk mendalami apakah ada dugaan tindak pidana atau tidak," ujarnya.

Baca Juga: Hingga Tak Terhitung Lagi, Bayi Kembar di Palestina yang Baru Lahir Tewas dalam Serangan Udara Israel di Jalur Gaza

Atas kejadian itu, pihaknya mengimbau untuk berhati-hati meninggalkan anak dalam keadaan sendirian dan diharapkan berkomunikasi dengan keluarga lain untuk bisa menjaga.
 
Sehingga, jika ada hal tak diinginkan ataupun darurat maka keluarga maupun warga terdekat bisa segera melakukan tindakan.

"Peristiwa kebakaran ini cukup marak yang disebabkan hubungan arus pendek, lupa mematikan kompor. Ini juga harus kita tingkatkan kewaspadaan kita," ucapnya.

Terkait dugaan penyebab kebakaran, pihaknya masih melakukan pendalaman dengan berdasarkan barang bukti, alat bukti, maupun keterangan saksi.

Baca Juga: UNICEF Kecam Kasus Bayi Kembar Berusia Empat Hari yang Tewas di Gaza akibat Serangan Israel

Sebelumnya, tiga orang meninggal dunia akibat kebakaran yang menghanguskan 13 unit rumah di Jalan Cipinang Baru RT 05/RW 18, Kelurahan Cipinang, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, pada Jumat ini pukul 09.43 WIB.

Jumlah kerugian akibat kebakaran itu ditaksir mencapai Rp1,8 miliar. Sedangkan 17 kepala keluarga (KK) dengan 70 jiwa penyintas kebakaran itu mengungsi ke Mushalla Al Mujahidin.***

Sumber: Antara

Berita Terkait