POLITIKABC.COM – Situasi terus berkonflik dengan Rusia. Kini sepertiga penduduk Ukraina hanya punya cukup uang untuk membeli makanan dan pakaian, sementara sembilan persen lainnya tidak mampu membeli kebutuhan pokok.

Data ini disampaikan menurut jajak pendapat Pusat Penelitian Ekonomi dan Politik Razumkov untuk situs berita Ukraina ZN.UA, dikutip dari Antara, Jumat 26 Juli 2024. 

Survei terhadap 2.027 orang dewasa, yang dilakukan dari 20-28 Juni, menyimpulkan bahwa 48 persen responden mendapatkan penghasilan yang "cukup untuk makanan dan pakaian, tetapi harus menabung untuk membeli sesuatu yang lebih mahal."

Baca Juga: Analisa Pengamat Politik, Debat Pilkada Surabaya Harus Membahas Masalah Krusial tentang Trasnportasi Publik

Sedikit lebih dari 32 persen mengatakan mereka punya penghasilan yang "cukup untuk makan, tetapi sulit untuk membeli pakaian."

Hanya 7,4 persen dari responden yang melaporkan memiliki cukup uang untuk memenuhi kebutuhan mereka, sementara lebih dari satu persen mengatakan mereka bisa membeli apa pun yang mereka inginkan.

Hampir 30 persen responden mengatakan pendapatan bulanan rumah tangga mereka rata-rata adalah hingga 8.000 hryvnia (sekitar Rp3,1 juta).

Baca Juga: Kronologi Bocah Berusia 13 Tahun Tewas Diterkam Buaya di Pulau Buru, Jasadnya Masih Ditemukan

Sedikit lebih dari 36 persen responden melaporkan pendapatan rumah tangga bulanan mereka mencapai antara 8.000 dan 18.000 hryvnia.***