DECEMBER 9, 2022

Ditemukan Masih Ada Kasus Pemasungan ODGJ di Kalimantan Selatan, Mensos Risma Turun Tangan

image
Petugas melepaskan pasung salah satu orang dengan gangguan jiwa. (ANTARA/Latif Thohir)

POLITIKABC.COM- Menteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini langsung turun tangan setelah mengetahui masih ada kasus pemasungan terhadap orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Indonesia. Kasus pemasungan ODGJ ini dilaporkan terjadi di esa Bagagap Kecamatan Barambai, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan (Kalsel), Bahkan di kawasan tersebut, Risma melepas dua orang ODGJ dari pasungan yang menjeratnya. Mensos Risma melepaskan penderitaan ODGJ tersebut pada rangkaian kunjungan kerja ke Kabupaten Batola pada Selasa-Rabu (11-12 Juni 2024) Risma menegaskan ODGJ tidak boleh dipasung, namun harus diberi obat secara teratur setiap bulan agar penderita tidak mengalami depresi, sehingga dapat hidup layak seperti masyarakat biasa. Lebih Lanjut, Risma menekankan agar keluarga ODGJ tidak malu, karena ODGJ bukan aib, namun bisa disembuhkan dengan pengobatan yang rutin dan teratur. “Keluarga tidak boleh malu ini bukan aib, siapapun keluarga bisa kena karena tidak semua orang kuat secara pisikis, secara mental itu tidak semua, bahkan kadang orang kaya raya tiba-tiba kena masalah kena juga, cuma karena mereka mengerti harus berobat sehingga seolah-olah tidak apa-apa,” kata Risma. Dia pun mengibaratkan seorang penderita sakit jantung atau diabetes bila tidak mengkonsumsi obat secara teratur bisa kambuh sama halnya dengan ODGJ. Penjabat Bupati Barito Kuala Mujiyat menyampaikan kehadiran Mensos Risma merupakan bentuk kepedulian yang sangat tinggi. Mujiyat berjanji bakal menindaklanjuti permasalahan yang belum terselesaikan, termasuk Dinas Kesehatan menggencarkan suntik vaksin bagi masyarakat secara rutin setiap bulan. “Mudah-mudahan ini dapat menggairahkan masyarakat di Barito Kuala terutama bagi orang berkebutuhan khusus, ODGJ, kusta, semua merasa terayomi dan bahkan hari ini telah dua tempat melepas pasung dan Ibu Mensos tidak ragu-ragu menandakan itu sebuah rasa kepedulian yang sangat tinggi,” tutur Mujiyat. Sebelumnya, Mensos juga melepas seorang wanita penderita ODGJ asal Desa Sungai Lirik Barito Kuala, dari pasungan untuk diberikan pengobatan secara intensif di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum di Kabupaten Banjar. Di Desa Sungai Lirik itu, Kabupaten Batola, petugas juga membawa seorang wanita ODGJ lain yang diketahui merupakan adik dari wanita ODGJ yang dipasung tersebut.*** Sumber: Antara

Berita Terkait