Sekjen PAN Eko Patrio Sambut Jokowi dengan Karpet Biru Jika Bersedia Menjadi Kader Partainya
- Penulis : Ulil
- Jumat, 13 Desember 2024 07:33 WIB
POLITIKABC.COM - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN), Eko Hendro Purnomo atau Eko Patrio, menyatakan bahwa partainya sangat terbuka dan siap menerima Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi), beserta keluarga untuk bergabung sebagai kader PAN.
Bahkan Eko Patrio mengatakan, "Kami terbuka lebar, hingga 1.000 persen, baik bagi Mas Gibran (Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka) maupun Pak Jokowi, dan lainnya."
Dia juga menambahkan bahwa tidak ada yang salah jika partainya memberikan "karpet biru" kepada Jokowi, yang ia anggap sebagai seorang negarawan dengan kemampuan kepemimpinan yang luar biasa.
Baca Juga: PDIP Resmi Pecat Jokowi, Ketua Projo Budi Arie Setiadi: Banyak Partai yang Mau Menampung
"Buat keluarganya Pak Jokowi, terutama Pak Jokowi, jadi kami welcome, 1.000 persen kami memberikan kesempatan dan berkontribusi besar untuk kemajuan Partai Amanat Nasional," kata Eko ditemui di Kampus Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Kamis 12 Desember 2024.
"Apalagi kecintaan rakyat Indonesia terhadap Pak Jokowi itu tinggi sekali 70-80 persen pada waktu itu," ucapnya.
Terkait hal tersebut, dia mengatakan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) telah membangun komunikasi dengan Jokowi, namun pihaknya mengembalikan keputusan tersebut kepada mantan Presiden RI dua periode itu.
Baca Juga: Sekjen Gerindra Ahmad Muzani Sampaikan Rasa Hormat Jika Jokowi Bergabung Jadi Kader Partainya
"Jadi artinya komunikasi sih terbangun, tinggal nanti kan goalnya dari Pak Jokowi juga, apakah beliau mau berpartai atau tidak, kan itu tergantung dari beliau," tuturnya.
Dia menyebut komunikasi partainya membuka diri terhadap Jokowi untuk bergabung tersebut disiratkan melalui komunikasi-komunikasi yang dijalin antara Zulhas dengan Jokowi.
"Menawarkan atau tidak menawarkan kan buat saya sih tipis lah ya, artinya tipis banget gitu loh. Ya, kalau ibaratnya kalau kita sudah berpacaran itu dari hati ke hati, sudah paham gitu loh maunya apa mana dan sebagainya. Jadi sekarang tergantung dari Pak Jokowi saja sih kalau dari kami sih sudah welcome saja," kata dia.
Baca Juga: Mencari Tempat Berlabuh untuk Jokowi, Bahlil Sebut Presiden ke-7 akan Hadir di HUT Golkar
Sebelumnya, Rabu 4 Desember, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) sudah tidak lagi menjadi bagian dari partai berlambang banteng moncong putih.
Tidak hanya Jokowi, dia mengatakan Wakil Presiden Periode 2024--2029 Gibran Rakabuming Raka beserta mantan Wali Kota Medan Bobby Nasution juga sudah tidak menjadi kader PDIP.***