Mengajarkan AI di sekolah membuka kesempatan bagi siswa untuk belajar keterampilan teknologi dan pemrograman yang sangat dibutuhkan di dunia kerja. 

Selain mengajarkan penggunaan alat AI, siswa juga mempelajari konsep-konsep dasar seperti algoritma, machine learning, dan analisis data, yang semakin relevan dengan berbagai jenis pekerjaan di masa depan. 

Selain itu, pembelajaran tentang AI memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengeksplorasi bidang teknologi lainnya, seperti robotika dan data science, yang bisa membuka peluang karir baru di industri teknologi yang terus berkembang.

Baca Juga: Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Menyiapkan Kurikulum tentang Artificial Intelligence di Seluruh Sekolah

6. Mendukung Pembelajaran Kolaboratif dan Berbasis Proyek

AI juga dapat memfasilitasi pembelajaran berbasis proyek dan kolaborasi antar siswa. Dengan teknologi AI, siswa dapat bekerja bersama dalam proyek yang melibatkan teknologi canggih, seperti pengolahan big data, pembuatan aplikasi berbasis AI, atau eksperimen robotika. 

Kerja sama dalam proyek-proyek ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis siswa, tetapi juga keterampilan kerja tim, komunikasi, dan pemecahan masalah. 

Baca Juga: Wamenkraf Irena Umar Sebut Penerapan Kurikulum Baru Artificial Intelligence di Sekolah Bisa Menumbuhkan Bakat Terpendam

Selain itu, AI dapat memperluas kesempatan bagi siswa untuk berkolaborasi dengan siswa lain dari berbagai negara, menciptakan pembelajaran yang lebih global dan memperkenalkan mereka pada perspektif budaya yang berbeda.

7. Mempersiapkan Siswa untuk Dunia Kerja Masa Depan

Saat ini, berbagai sektor pekerjaan, termasuk keuangan, kesehatan, dan hiburan, semakin bergantung pada teknologi AI. 

Baca Juga: Presiden Prabowo Menelepon CEO Nvidia Jensen Huang, Bahas Pengembangan Artificial Intelligence di Indonesia

Dengan mengajarkan AI sejak dini, sekolah dapat mempersiapkan siswa untuk menyesuaikan diri dengan dunia kerja yang sangat dipengaruhi oleh teknologi.