DECEMBER 9, 2022
News

Supriyadi Nganggur akibat Bajaj Miliknya Dicuri, Kini Pelaku Ditangkap Polda Metro Jaya dengan Barang Bukti Hancur

image
Ilustrasi bajaj dicuri di Kebon Jeruk, Jakarta. Pelaku kini telah ditangkap Polda Metro Jaya. (Antara)

POLITIKABC.COM - Nasib malang menimpa Supriyadi, Bajaj yang ia gunakan sehari-hari untuk mencari nafkah raib digasak maling. Ia pun terpaksa menganggur sejak bajaj-nya dicuri pada Jumat 5 Juli 2024 dini hari, di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta. 

Aksi pencurian bajaj itu pun viral di media sosial. Sebab ada rekaman video aksi pencurian tersebut. 

Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap sejumlah tersangka dalam kasus pencurian kendaraan Bajaj. Polisi juga berhasil mengamankan barang bukti bajaj milik Supriyadi, namun sudah dalam kondisi hancur. 
 
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi mengatakan, kasus ini terungkap berawal berita viral di media sosial bahwa telah terjadi tindak pidana pencurian dengan pemberatan di area parkir depan ruko Thera Foot.

Baca Juga: Kasus Anak Membunuh Ayah Sendiri di Duren Sawit, Pelaku Sebelumnya Jadi Korban KDRT, Sering Dipukul dan Dituduh Pencuri

Tepatnya di Jalan Panjang No.52 Rt. 001/004 Kelurahan Kedoya Utara Kecamatan Kebon Jeruk Jakarta Barat.
 
Pemilik Bajaj yakni S (45) sedang memarkir kendaraan  kemudian  beristirahat. Saat korban hendak pergi ke pasar,  Bajaj miliknya sudah tidak ada di parkiran. Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar Rp10 juta.
 
Berdasarkan laporan tersebut, Tim Jatanras Polda Metro Jaya memeriksa tempat kejadian perkara (TKP) dan mengumpulkan saksi-saksi berikut data dan barang bukti.
 
"Dari informasi dan data yang didapat di TKP selanjutnya dilakukan analisa CCTV di TKP dan dari hasil tersebut dikombinasikan dengan analisa IT mendapatkan hasil bahwa keberadaan pelaku di daerah Pluit Jakarta Utara, " kata Ade Ary, saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis 18 Juli 2024. 
 
Selanjutnya tim melakukan penangkapan terhadap YR dan M di daerah Pluit Jakarta Utara pada Selasa (16/7) kemudian dilakukan pengembangan dan kembali ditangkap pada Rabu 17 Juli, HS, PSA, AP, S di Tangerang, dan ES di Penjaringan, Jakarta Utara.
 
"Untuk peran dari YR adalah eksekutor dan M adalah joki, sementara lima pelaku sisanya sebagai penadah," katanya.
 
Ade Ary juga menambahkan Bajaj milik korban sudah dibongkar dengan cara dipotong kemudian dilebur sedangkan mesinnya telah dijual.
 
"Selanjutnya para pelaku dan barang bukti dibawa ke Polda Metro Jaya untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut, " katanya.
 
Sebelumnya beredar sebuah video viral di media sosial instagram yang diunggah oleh akun @jakartabarat24jam yang memperlihatkan pelaku membawa sebuah Bajaj yang sedang terparkir.
 
"Nasib malang timpa Supriyadi, Bajaj yang ia gunakan sehari-hari untuk mencari nafkah raib digasak maling," tulis akun tersebut.***

Sumber: Antara

Berita Terkait