DECEMBER 9, 2022
Politik

Direktur Eksekutif NETGRIT Hadar Nafis Gumay: Banyak Artis Jadi Calon di Pilkada 2024 Wujud Gagalnya Parpol Mencetak Kad

image
Direktur Eksekutif Network for Democracy and Electoral Integrity (NETGRIT), Hadar Nafis Gumay/ANTARA/HO-tangkapan layar siaran langsung akun YouTube Netgrit

POLITIKABC.COM - Direktur Eksekutif Network for Democracy and Electoral Integrity (NETGRIT), Hadar Nafis Gumay, menilai banyaknya artis yang jadi calon kepala daerah di Pilkada 2024 membuktikan bahwa partai politik gagal mencetak kader berkualitas.

Menurut Hadar Nafis Gumay, partai politik seharusnya dapat membaca kebutuhan masyarakat ataupun wilayah tempat pilkada berlangsung.

"Ini bukti ketidakmampuan partai politik dalam menyiapkan kader lengkap dan tuntas," kata Hadar Nafis Gumay, Sabtu 14 September 2024. 

Baca Juga: Risma Maju di Pilkada Jatim, Presiden Jokowi akan Melantik Saifullah Yusuf Sebagai Menteri Sosial

Setelah membaca kebutuhan tersebut, tugas partai selanjutnya yakni menyiapkan kader yang memiliki pengalaman dan kapabilitas yang dapat menjawab seluruh permasalahan masyarakat.

Namun demikian, partai politik malah lebih memilih mencalonkan tokoh dari kalangan artis sebagai kepal daerah. "Itu wujud pragmatisme berlebihan, jalan pintas (mencari suara)," ucap Hadar.

Karenanya, Hadar meminta para partai politik untuk terus memantau artis yang telah diusung dari mulai proses kampanye hingga telah terpilih.

Baca Juga: Apa yang Terjadi Bila Kota Kosong Raih Kemenangan di Pilkada Serentak 2024, DPR dan DKPP Sepakati Keputusan Ini

Jika telah terpilih pun, lanjut Hadar, partai politik harus tetap mengontrol kinerja artis yang dia usung agar bisa bekerja secara maksimal dalam memenuhi kebutuhan rakyat.

"Parpol bertanggung jawab terhadap kinerja mereka yang tidak optimal," ujar Hadar.

Hadar juga berharap seluruh calon kepala daerah yang dari kalangan dunia hiburan untuk meninggalkan profesi lamanya secara penuh dan fokus untuk membenahi rakyat serta wilayahnya.***

Sumber: Antara

Berita Terkait