POLITIKABC.COM - Mantan Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina saat ini berada di India dan akan kembali ke Bangladesh ketika pemerintahan transisi mengumumkan penyelenggaraan pemilu, kata putra politisi tersebut, Sajeeb Wazed, yang tinggal di Amerika Serikat (AS), pada Jumat 9 Agustus 2024. 

Wazed, yang tinggal di AS, juga menyampaikan terima kasih kepada PM India Narendra Modi karena telah menyelamatkan nyawa ibunya Sheikh Hasina.

Sheikh Hasina mundur setelah menghadapi protes anti pemerintah selama berminggu-minggu, yang menuntut kuota pekerjaan publik di dalam pemerintahan.

Baca Juga: Berkuasa Sejak Tahun 2009, Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina Kabur ke India Usai Unjuk Rasa Besar-besaran

"Saat ini, beliau berada di India. Beliau akan kembali ke Bangladesh begitu pemerintah sementara memutuskan untuk mengadakan pemilu di negara itu," kata Wazed kepada surat kabar The Times of India.

Bentrokan antara mahasiswa, polisi, dan pendukung pemerintah meningkat menjadi kerusuhan. Hasina mengundurkan diri di tengah kekacauan tersebut.

Pada Senin, media melaporkan bahwa Hasina dan saudara perempuannya telah meninggalkan kediaman resmi di Dhaka dan melarikan diri ke India, yang dikonfirmasi oleh Menteri Luar Negeri India Subrahmanyam Jaishankar.

Baca Juga: 73 Orang Tewas akibat Unjuk Rasa Berujung Bentrok dengan Polisi di Banglades

Protes mulai terjadi di Dhaka dan di seluruh negeri setelah pengumuman "aksi non-kooperatif" berhari-hari dengan pihak berwenang, yang diluncurkan pada Minggu oleh Gerakan Mahasiswa Anti-Diskriminasi.

Pada Kamis 8 Agustus, ekonom Bangladesh dan peraih Nobel Perdamaian Muhammad Yunus dilantik sebagai perdana menteri sementara Bangladesh.***