Diisukan Berduet dengan Marzuki Mustamar, PKB Sampaikan Respons Posisi Tri Rismaharini di Pilkada Jatim 2024
- Penulis : Ulil
- Jumat, 28 Juni 2024 18:02 WIB
POLITIKABC.COM - Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid mengatakan hingga kini belum ada pembahasan soal nama Menteri Sosial yang juga kader PDIP Tri Rismaharini untuk diusung sebagai bakal calon wakil gubernur pada Pilkada Jatim 2024.
Seperti diketahui, Nama Tri Rismaharini santer diisukan akan bergandengan dengan mantan Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim K.H. Marzuki Mustamar pada Pilkada Jatim 2024.
Kendati demikian, Jazilul menyebut belum ada pembahasan Tri Rismaharini di internal partai PKB.
Baca Juga: Bacagub Jatim Khofifah sebut PDIP Tidak Pernah Rekomendasi Calon Wakil untuk Mendampinginya
"Tidak ada itu dibahas soal Bu Risma," kata Jazilul di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat 28 Juni 2024, usai menghadiri agenda pertemuan pembahasan rangkaian agenda HUT Ke-79 RI dalam kapasitasnya sebagai Wakil Ketua MPR RI.
Ia mengatakan bahwa hingga saat ini untuk nama bakal cawagub pada Pilkada Jatim 2024 yang diusung PKB belum mengerucut.
"Belum, dinamika di Jawa Timur masih belum mengerucut," ujar Jazilul.
Baca Juga: Ditemukan Masih Ada Kasus Pemasungan ODGJ di Kalimantan Selatan, Mensos Risma Turun Tangan
Wasekjen PKB yang ditunjuk mengurus Desk Pilkada Serentak 2024 Syaiful Huda pada kesempatan sebelumnya mengungkapkan tentang rencana duet K.H. Marzuki Mustamar-Risma menarik untuk diusung pada Pilkada Jatim 2024.
Huda menjelaskan DPW PKB Jatim telah berkomunikasi dengan PDIP mengenai duet Marzuki-Risma tersebut.
Menurut dia, PDIP sebenarnya ingin kadernya menjadi Wakil Gubernur Jatim berpasangan dengan Khofifah Indar Parawansa. Namun, seiring berjalannya waktu, Khofifah terlihat semakin mantap kembali berpasangan dengan Emil Dardak pada Pilkada Jatim 2024.
Baca Juga: Pengusaha Deny Widyanarko Kantongi Rekomendasi PKB untuk Pilkada Kediri 2024
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan jadwal pilkada serentak 2024 yang diselenggarakan di 37 provinsi di Indonesia. Kegiatan pemungutan suara itu akan berlangsung pada 27 November 2024.***